Sembiru.com - Bermain sambil belajar dengan anak-anak adalah cara yang tepat bagi kedua orang tua untuk terlibat aktif dalam perkembangan dan pendidikan anak. Dalam aktivitas ini, anak-anak dapat mengembangkan keterampilan motorik, kognitif, dan sosial secara holistik, serta melatih kemampuan berpikir kritis dan memperluas pengetahuan mereka.
Baca Juga : Cara Agar Anak Tidak Kecanduan HP
Dengan berbagai ide permainan edukatif yang terbukti menginspirasi dan mendukung pertumbuhan serta perkembangan anak balita dengan penuh keceriaan, kita dapat menciptakan momen berharga dan membantu mereka mengeksplorasi potensi mereka dalam proses belajar yang menyenangkan. Yuk, mari kita jelajahi bersama dan menciptakan pengalaman belajar yang berkesan untuk si kecil!
Berikut 20 Ide permainan edukatif untuk anak balita hingga usia 5 Tahun keatas:
1. Bermain Peran-Peranan
Bermain peran-peranan adalah bentuk permainan di mana anak dan orang tua mengambil peran tertentu, seperti menjadi dokter, pasien, polisi, atau bahkan tokoh kartun yang disukainya. Ini membantu anak mengasah kreativitas, keterampilan sosial, dan memperkuat ikatan dengan orang tua.
Bermain peran-peranan dapat memberikan edukasi kepada anak tentang peran dalam masyarakat, seperti menjadi polisi yang bertanggung jawab menjaga ketertiban atau menjadi dokter yang baik mengobati pasien terluka. Ini adalah kesempatan bagi orang tua untuk memberikan pengajaran dan nilai-nilai positif kepada anak dengan cara yang menyenangkan dan interaktif.
2. Bermain Tebak-tebakan
Permainan tebak-tebakan dengan menggunakan suara dan tangan membentuk suatu hewan atau menggunakan alat peraga merupakan cara yang menyenangkan dan interaktif untuk melatih kreativitas dan imajinasi anak-anak.
Cara bermainnya adalah orang tua bisa memilih hewan atau objek tertentu yang menghasilkan suara, misalnya burung. Kemudian, menirukan suara burung tersebut sambil membentuk tangan atau menggunakan alat peraga yang sesuai dengan karakteristik hewan tersebut. Anak akan menebak hewan atau objek apa yang sedang ditirukan tersebut.
3. Belajar Angka dan Huruf
Cara ini dapat dilakukan dengan membuat lembar kertas berisi gambar-gambar sederhana yang terkait dengan angka atau huruf tertentu. Misalnya, pada lembar kertas dengan angka 1, bisa digambar sebuah apel atau satu bola. Sementara itu, pada lembar kertas dengan huruf 'A', bisa digambar gambar apel atau hewan lain yang dimulai dengan huruf 'A'.
Dengan menggunakan kertas bergambar, anak-anak akan lebih tertarik untuk belajar dan mengenal angka serta huruf karena mereka dapat melihat gambar yang menarik dan relevan. Hal ini juga membantu meningkatkan daya ingat visual anak, sehingga proses pembelajaran menjadi lebih interaktif dan efektif.
4. Melukis dan Menggambar
Melukis dan menggambar pada sebuah buku yang sudah ada gambar di dalamnya adalah cara yang kreatif untuk meningkatkan keterampilan seni anak-anak dan memberikan sentuhan pribadi pada gambar-gambar yang ada.
Cara bermainnya adalah anak-anak dapat menggunakan berbagai alat lukis seperti pensil warna, crayon, dan spidol untuk melukis atau mewarnai gambar-gambar yang sudah ada di dalam buku. Mereka dapat menambahkan sentuhan pribadi dengan warna-warna baru, memberi aksen pada detail tertentu, atau bahkan membuat gambar baru di sekitar gambar yang sudah ada.
5. Dongeng atau Cerita Kisah Teladan
Bercerita atau membacakan buku dongeng merupakan ide permainan edukatif yang sangat baik. Cerita hewan seperti cerita kancil atau cerita-cerita teladan mengenai nabi dan rasul dapat memberikan banyak manfaat untuk anak-anak.
Dengan mendengarkan atau membaca cerita-cerita seperti ini, anak-anak dapat belajar nilai-nilai positif, etika, dan moralitas. Mereka juga dapat meningkatkan imajinasi, kreativitas, serta pemahaman tentang karakter dan perilaku manusia dan hewan. Selain itu, cerita-cerita ini juga dapat meningkatkan daya ingat dan kemampuan bahasa anak-anak.
6. Permainan Kertas Lipat
Permainan kertas lipat atau origami adalah aktivitas kreatif yang melibatkan melipat kertas untuk membentuk berbagai bentuk, seperti kapal, pesawat, bunga, dan masih banyak lagi. Origami berasal dari Jepang dan telah menjadi kegiatan yang populer di seluruh dunia karena manfaatnya bagi perkembangan kognitif dan motorik anak-anak.
Dengan berbagai bentuk dan variasi origami, anak-anak dapat mengembangkan imajinasi mereka dan merasa bangga dengan hasil karya mereka sendiri. Ini adalah kegiatan edukatif yang dapat dilakukan baik secara individu maupun dalam kelompok, sehingga menjadi aktivitas yang menyenangkan untuk anak-anak di berbagai usia.
7. Bermain Rumah-rumahan
Bermain rumah-rumahan adalah kegiatan yang menyenangkan dan kreatif bagi anak-anak. Orang tua dapat membantu menciptakan suasana bermain yang lebih menarik dengan membuat rumah dari tenda atau menggunakan kain seperti selimut.
Dengan bantuan tenda mainan atau kain yang dijadikan sebagai atap, anak-anak dapat membayangkan rumah impian mereka. Mereka bisa menambahkan aksesori tambahan seperti bantal, boneka, atau mainan lain untuk membuat rumah-rumahan semakin hidup dan realistis.
8. Permainan Puzzle
Bermain puzzle adalah kegiatan edukatif yang menyenangkan dan bermanfaat bagi perkembangan anak-anak. Orang tua dapat memberikan contoh kepada anak-anak dengan menyusun puzzle yang telah diacak sebelumnya.Kemudian, anak-anak diminta untuk menyusun kembali puzzle tersebut menjadi gambar utuh dengan menyusun potongan-potongan sesuai dengan bentuk dan pola yang tepat.
Dengan memberikan contoh menyusun puzzle yang sudah diacak, orang tua dapat memberikan panduan dan dukungan kepada anak-anak dalam memahami cara bermain puzzle dengan benar. Ini adalah kesempatan yang baik bagi orang tua untuk berinteraksi dan bermain bersama anak-anak, serta membantu mereka belajar dan berkembang dengan cara yang menyenangkan dan interaktif.
9. Bermain Susun Kayu
Permainan susun kayu adalah kegiatan yang edukatif dan menyenangkan bagi anak-anak. Orang tua dapat bermain bersama anak-anak dengan menyusun balok menjadi bangunan yang tinggi atau mengatur balok pada tempatnya yang telah ditentukan.
Orang tua dapat ikut serta dalam permainan balok untuk memberikan dukungan, memberi contoh, dan mendorong anak-anak untuk mengeksplorasi berbagai ide dan kreativitas mereka. Ini adalah cara yang efektif untuk berinteraksi dengan anak-anak, memperkuat ikatan keluarga, dan memberikan pengalaman belajar yang positif dan menyenangkan.
10. Permainan Menggunakan Anggota Tubuh
Permainan yang melibatkan penggunaan anggota tubuh misalnya menggunakan kedua kaki untuk mengangkat anak seperti "ucang-ucang ange" adalah kegiatan yang menyenangkan dan mempererat ikatan emosional antara anak dan orang tua.
Dalam permainan ini, anak-anak biasanya berbaring di sofa atau tempat tidur, dan orang tua menggunakan kaki mereka untuk "menginjit" atau menyentuh bagian tubuh anak, seperti kaki atau perut, dengan lembut. Setelah itu, anak diangkat dengan lembut oleh orang tua.
11. Permainan Play-Doh
Play-Doh adalah permainan kreatif yang melibatkan modeling atau membentuk berbagai bentuk dengan menggunakan plastisin berwarna. Play-Doh terdiri dari bahan-bahan yang aman dan dapat digunakan oleh anak-anak untuk menciptakan berbagai kreasi, seperti hewan, makanan, mainan, dan lain-lain.
Permainan Play-Doh dapat dilakukan baik secara individu maupun dalam kelompok, dan banyak kreativitas yang dapat dieksplorasi oleh anak-anak dalam bermain dengan plastisin ini. Selain itu, bermain Play-Doh juga merupakan kesempatan bagi orang tua untuk berinteraksi dengan anak-anak dan mengikuti perkembangan mereka dalam menciptakan berbagai kreasi yang unik.
12. Permain Figur Boneka, Robot atau Mobilan
Permainan dengan figur boneka, robot, atau mobilan merupakan kegiatan yang menyenangkan dan dapat membantu mengembangkan imajinasi dan keterampilan anak-anak. Orang tua dapat membelikan mainan tersebut sesuai dengan minat dan kesukaanya.
Dalam permainan ini, anak-anak dapat menirukan suara dari figur boneka atau robot, atau menggerakkan mainan tersebut untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Selain itu dapat mengeksplorasi dan menikmati berbagai jenis mainan yang dapat membantu mereka belajar dan berkembang dengan cara yang positif.
13. Papan Magnetik
Papan gambar magnetik merupakan permainan edukatif yang bermanfaat untuk anak-anak. Dengan menggunakan papan gambar magnetik, orang tua dapat mengajari anak-anak tentang huruf, angka, bentuk, warna, dan bahkan membuat gambar-gambar sederhana.
Papan gambar magnetik bisa menjadi salah satu permainan edukatif yang seru dan efektif dalam mendukung pembelajaran dan perkembangan anak-anak.Selain itu, permainan ini juga dapat menjadi kesempatan bagi orang tua berinteraksi dan bermain bersama anak-anak. Hal ini memperkuat ikatan emosional dan membangun hubungan yang baik antara anak dan orang tua.
14. Bermain Lempar Bola
Bermain bola dengan melempar bola dari kertas atau plastik merupakan permainan fisik yang menyenangkan dan bermanfaat bagi anak-anak. Orang tua dapat membuat bola sederhana dan aman dari kertas atau membeli bola kecil plastik yang kemudian dilempar ke anak-anak dengan lembut.
Cara bermainya adalah orang tua melempar bola ke anak dengan lembut, dan anak-anak bersiap untuk menangkapnya, selain itu juga dapat menaruh sebuah keranjang kemudian melempar bola untuk memasukan bola ke dalam keranjang. Permainan ini bisa dilakukan di dalam rumah atau di luar ruangan, serta dapat dimainkan secara individu atau dalam kelompok.
15. Permainan Board dan Dadu
Bermain kartu atau board game yang melibatkan dadu seperti ular tangga dan ludo adalah aktivitas yang menyenangkan dan menghibur bagi seluruh anggota keluarga. Permainan ini tidak hanya memberikan kesempatan untuk berinteraksi dan bersenang-senang bersama, tetapi juga memiliki manfaat edukatif dan sosial bagi anak-anak.
Bermain kartu atau board game dengan anggota keluarga adalah cara yang bagus untuk menghabiskan waktu bersama dan menciptakan kenangan yang menyenangkan. Ini juga memberikan kesempatan untuk orang tua dan anggota keluarga lainnya untuk berperan aktif dalam pendidikan dan perkembangan anak-anak, sambil tetap menghibur dan menikmati waktu bersama.
16. Permainan Duplo
Permainan Duplo adalah jenis mainan konstruksi yang terdiri dari balok-balok berukuran besar dan berwarna-warni. Mainan ini diproduksi oleh perusahaan LEGO dan dirancang khusus untuk anak-anak usia dini. Duplo adalah versi yang lebih besar dan mudah dipegang daripada LEGO biasa, sehingga cocok untuk anak-anak balita dan prasekolah.
Duplo adalah permainan yang aman dan menyenangkan bagi anak-anak. Melalui bermain Duplo, anak-anak dapat mengembangkan berbagai keterampilan dan mengalami proses pembelajaran yang interaktif dan positif. Selain itu, bermain Duplo juga merupakan kesempatan bagi orang tua untuk berinteraksi dengan anak-anak mereka dan berpartisipasi dalam proses belajar dan kreativitas mereka.
17. Bermain Masak-masakan
Mainan masak-masakan adalah permainan yang simulatif dan kreatif, di mana anak-anak dapat berpura-pura memasak dan mengolah makanan seperti orang dewasa. Mainan ini umumnya terdiri dari berbagai peralatan masak mini, seperti panci, wajan, sendok, pisau mainan, dan bahan makanan miniatur yang terbuat dari plastik atau bahan aman lainnya.
Mainan masak-masakan dapat menjadi cara yang menyenangkan dan edukatif bagi anak-anak untuk belajar tentang dunia masak-memasak, mempraktikkan keterampilan sosial, dan mengembangkan kreativitas mereka. Ini juga merupakan kesempatan bagi orang tua untuk bermain bersama anak-anak dan berinteraksi dengan mereka dalam permainan yang menyenangkan dan mendidik.
18. Balok Kayu Berbentuk
Mainan balok berbentuk kotak, bulat, segitiga, dan persegi panjang merupakan permainan konstruksi yang sangat bermanfaat bagi perkembangan anak-anak. Dengan bermain balok, anak-anak dapat mengembangkan kreativitas, imajinasi, dan keterampilan motorik halus mereka.
Dalam permainan ini, anak-anak dapat menggunakan balok-balok tersebut untuk membuat berbagai bentuk dan struktur, seperti bangunan, jembatan, atau bahkan bentuk-bentuk unik lainnya. Melalui aktivitas ini, mereka dapat memahami konsep geometri dasar seperti bentuk dan ukuran.Bermain dengan balok juga membantu anak-anak mengembangkan kemampuan berpikir logis dan problem-solving.
19. Bermain Alat Musik
Permainan alat musik adalah kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat bagi anak-anak. Melalui bermain alat musik, anak-anak dapat mengembangkan berbagai keterampilan dan mengalami pengalaman seni yang memuaskan.
Bermain alat musik dapat memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk mendengarkan dan menghargai musik dari berbagai genre dan budaya. Ini dapat membuka wawasan mereka tentang seni dan musik, serta mengembangkan apresiasi terhadap keanekaragaman budaya.
20. Gelembung Sabun
Permainan membuat gelembung sabun adalah kegiatan yang menyenangkan dan menarik bagi anak-anak. Untuk bermain, anak-anak menggunakan larutan sabun yang dihasilkan dari campuran air dan cairan sabun khusus, seperti sabun cair atau sabun gelembung.
Permainan membuat gelembung sabun juga dapat dijadikan kesempatan bagi orang tua atau guru untuk berinteraksi dan bermain bersama anak-anak. Ini merupakan aktivitas yang menyenangkan untuk dilakukan di luar ruangan atau di dalam ruangan yang cukup terbuka. Penting untuk memastikan bahwa larutan sabun yang digunakan aman dan ramah lingkungan, serta mengawasi anak-anak selama bermain untuk menjaga keselamatan mereka.
Dengan 20 ide permainan edukatif yang kami hadirkan, Anda dapat menciptakan momen berharga dan menyenangkan untuk anak-anak balita hingga usia 5 tahun ke atas. Melalui bermain sambil belajar, anak-anak dapat mengembangkan keterampilan motorik, kognitif, sosial, dan kreativitas mereka secara holistik. Jadikanlah proses belajar menyenangkan dengan bermain bersama, mendukung eksplorasi dunia, serta memupuk kreativitas dan imajinasi mereka. Semoga bermanfaat.